Masih ada hubungannya dengan postingan sebelumnya yaitu Lomba Kartu Ucapan. Semenjak itu saya secara tidak langsung bergabung dengan menjadi anggota PMR, ya secara tidak langsung. Beberapa bulan setelah itu ada pengumuman lagi lomba, kali ini lomba majalah dinding (mading). Memang saya sempat menjadi anggota IBS (Ilmu Budaya Siswa) ekskul di sekolah saya yang menangani mading sekolah bersama teman saya yang bernama desta. Saya kembali dipercaya untuk ikut lomba tersebut. Lomba kali ini berkelompok, ya jelas saja tidak mungkin mading dikerjakan seorang diri.
Saya bersama desta dan temannya desta, firda. Desta memang orangnya setipe dengan saya, kami cukup sehati dengan selera. Firda tidak begitu, tetapi saya enjoy aja. Lomba mading yang akan diselenggarakan di SMA 68 Jakarta. Tema kali itu kalau tidak slah mengenai teknologi, persisnya saya lupa.
Persiapan kali ini tidak begitu matang, semua secara spontan dan dadakan serta alakadarnya. Tiba hari H, kami bertiga duduk di depan SMA 68 menunggu teman kami dan anggota PMR lain yang belum datang dan yang sedang registrasi peserta. Oh iya desta dan firda juga bukan anggota PMR, sama seperti saya bisa dibilang pemain cabutan hehehe. Disela-sela menunggu kami mendiskusikan apa yang dibuat, saya mencetuskan judul mading "Dunia dikuasai teknologi" dan semua setuju, untuk lebih menarik saya mempergunakan bahasa perancis di judul itu. Saat itu saya segera sms teman saya jose menanyakan bahasa perancis dan tadaaaa "Le monde a qonquis par la technologie" judul yang sangat menarik. Sebelumnya juga kami sudah membawa materi yang akan ditulis, firda membawa koran yang ada berita tentang teknologi.
Lombapun dimulai, kami saling bekerjasama membuat mading tersebut, saya melihat sekeliling banyak juga yang menarik dari tampilan, sempat berfikir pesimis karena melihat yang lain menggunakan pernak-pernik yang wah di mading mereka. secara tampilan mading kami tidak terlalu buruk, ya kami menamai konsep minimalis di mading kami. Dengan beralas karton hitam ukuran A3 kami membuat informasi-imformasi mengenai teknologi yang tidak jauh dari judul kami.
Lomba kali ini tidak langsung diumumkan pemenangnya, karena masih ada lomba lain di hari yang berbeda. Saya lupa entah itu keesokan harinya atau lusanya, pada saat itu saya sedang bersama mama dan teman saya titi mengabari jika hari itu pengumuman dan mengajak saya datang. Bisa saja saya datang tetapi terlalu mepet waktunya. titi terus mengabari saya, dan ternyata Alhamdulillah Juara 1 lagi. Saya senang, sangat senang mendengar kabar itu. "Juara 1 lomba mading wira SMA 68 Jakarta"
Disekolah saya dengan bangga memegang piala itu dan menyumbangkan kepada sekolah piala itu. Madingnya sempat dikirim kembali kesekolah. Ah tapi sayang saya sudah tidak menyimpan foto-fotonya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar